Bukittinggi, Padang Expo
Pjs Wali Kota Bukittinggi didamping Kepala Dinas Pariwisata Kota Bukittinggi resmikan gerbang baru Kinantan Zoo, yang menjadi bagian dari TMSBK Bukittinggi. Simbolis peresmian, dilaksanakan di depan gerbang Kinantan Zoo, Jumat (22/11-2024).
Pjs Wali Kota Bukittinggi, Hani Syopiar Rustam, dalam sambutannya menyampaikan, peresmian gerbang baru Kinantan Zoo, akan berdampak pada penilaian akreditasi dari kebun binatang Bukittinggi sendiri. Kedepan TMSBK harus terus dikembangkan dengan penambahan satwa yang unik dan paling disukai oleh wisatawan.
“Dengan penambahan satwa unik yang disukai pengunjung akan sangat mendukung pengembangan TMSBK, tidak hanya dari segi jumlah pengunjung, tetapi juga memperkaya pengalaman wisatawan yang datang.
Saya juga terus berharap untuk terus memperhatikan pemeliharaan objek wisata, karena keselamatan dan kenyamanan pengunjung jadi prioritas. Salah satunya, yang akan dilakukan, yakni pengecatan Jambatan Limpapaleh oleh Nippon Paint,” ujar Hani Syopiar Rustam.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Bukittinggi, Rofie Hendria, menjelaskan, Taman Marga Satwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) itu terbagi kepada tiga area yaitu, kebun binatang yang kini disebut Kinantan Zoo, Benteng Fort de Kock dan Jambatan Limpapeh.
Pada Agustus tahun 2024, kebun binatang Bukittinggi dilaksanakan penilaian oleh tim pusat untuk akreditasi kebun binatang. Sebagai kelengkapan syarat kebun binatang di seluruh Indonesia yang dinilai oleh Kementerian Lingkungan Hidup ada beberapa rekomendasi, diantaranya, harus memiliki plang merk di depan kebun binatang.
“Inilah yang kita resmikan tadi, bersama Bapak Pjs Wali Kota, dengan nama Kinantan Zoo,” jelas Rofie Hendria.
Setelah peresmian gerbang baru Kinantan Zoo itu, Pjs Wali Kota bersama rombongan juga menyempatkan diri untuk berkeliling di Kinantan Zoo. (Rls/Fadhil)