PADANG EXPO – LASIK (Laser-Assisted In Situ Keratomileusis) telah menjadi prosedur populer untuk memperbaiki masalah penglihatan seperti rabun jauh, rabun dekat, dan astigmatisme. Meskipun LASIK umumnya aman dan efektif, penting untuk memahami potensi risiko dan efek samping yang mungkin terjadi. Artikel ini akan membahas risiko dan efek samping LASIK serta cara mengatasinya.
Risiko dan Efek Samping Umum LASIK
Beberapa efek samping umum yang mungkin terjadi setelah LASIK mata meliputi:
- Mata Kering: Ini adalah efek samping yang paling umum dan biasanya bersifat sementara.
- Sensasi Mengganjal: Beberapa pasien mungkin merasakan sensasi seperti ada sesuatu di mata mereka.
- Penglihatan Kabur atau Berfluktuasi: Penglihatan mungkin tidak stabil selama beberapa minggu atau bulan setelah operasi.
- Silau atau Lingkaran Cahaya: Beberapa pasien mungkin melihat silau atau lingkaran cahaya di sekitar lampu, terutama pada malam hari.
- Mata Merah atau Iritasi: Mata mungkin terasa merah atau teriritasi setelah operasi.
Risiko yang Lebih Jarang Terjadi
Meskipun jarang, beberapa risiko yang lebih serius dapat terjadi setelah LASIK, antara lain:
- Infeksi: Infeksi pada mata dapat terjadi, meskipun sangat jarang.
- Kerusakan Kornea: Kerusakan pada kornea dapat terjadi akibat komplikasi selama operasi.
- Overkoreksi atau Underekoreksi: Koreksi penglihatan yang tidak tepat dapat terjadi, sehingga memerlukan operasi tambahan.
- Kehilangan Penglihatan: Kehilangan penglihatan yang signifikan sangat jarang terjadi, tetapi merupakan risiko yang mungkin terjadi.
Bagaimana Mengatasi Efek Samping LASIK?
Sebagian besar efek samping LASIK bersifat sementara dan dapat diatasi dengan beberapa cara, seperti:
- Obat Tetes Mata: Dokter mata akan meresepkan obat tetes mata untuk mengatasi mata kering dan iritasi.
- Istirahat yang Cukup: Istirahat yang cukup sangat penting untuk pemulihan mata setelah LASIK.
- Menghindari Menggosok Mata: Hindari menggosok mata, terutama pada minggu-minggu pertama setelah operasi.
- Menggunakan Kacamata Pelindung: Gunakan kacamata pelindung saat beraktivitas di luar ruangan untuk melindungi mata dari debu dan sinar matahari.
- Mengikuti Jadwal Kontrol Dokter: Ikuti semua jadwal kontrol dengan dokter mata untuk memantau perkembangan pemulihan mata Anda.
Kapan Harus Menghubungi Dokter Mata?
Segera hubungi dokter mata jika Anda mengalami gejala berikut setelah LASIK:
- Nyeri yang Parah: Nyeri yang tidak hilang setelah beberapa hari.
- Penurunan Penglihatan yang Signifikan: Penurunan penglihatan yang tidak membaik setelah beberapa hari.
- Gejala Infeksi: Gejala infeksi seperti mata merah, bengkak, atau keluar cairan dari mata.
Penting untuk diingat:
- Setiap orang memiliki pengalaman yang berbeda setelah LASIK.
- Sebagian besar efek samping LASIK bersifat sementara dan dapat diatasi.
- Konsultasikan dengan dokter mata Anda untuk informasi lebih lanjut tentang risiko dan efek samping LASIK.
Kesimpulan
LASIK adalah prosedur yang efektif untuk memperbaiki masalah penglihatan, tetapi penting untuk memahami potensi risiko dan efek samping yang mungkin terjadi. Dengan memahami risiko dan cara mengatasinya, Anda dapat membuat keputusan yang tepat tentang apakah LASIK sesuai untuk Anda.