padangexpo.com (Pesisir Selatan)
Tujuh Orang diduga pelaku persekusi terhadap dua wanita yang sempat ditelanjangi hingga dimandikan ke laut oleh beberapa warga di kawasan Pasir Putih Kambang, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) diamankan oleh pihak Polres Pesisir Selatan.
Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Novianyo Taryono kepada Wartawan mengatakan, Polisi sudah memeriksa tujuh orang terkait kasus persekusi tersebut.
“Sudah ada tujuh orang yang kita periksa. Sejauh ini masih (saksi),” ujarnya kepada wartawan di Mapolres Pesisir Selatan, Kamis (13/4/2023).
Dalam hal ini, Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Novianyo Taryono menilai, dari pemeriksaan tujuh saksi tersebut sudah mengarah kepada sejumlah nama (yang diduga menjadi pelaku).
AKBP Novianyo mengatakan,”Sudah ada beberapa nama yang dikantongi (dari hasil pemeriksaan saksi). Namun kita tidak bisa serta merta menetapkan nama itu sebagai tersangkanya. Saya akan update terus bagaimana perkembangannya nanti,” katanya.
Diketahui sebelumnya, dalam video persekusi yang beredar luas di sosial media yang dilihat Padang Expo, Rabu (12/4) awalnya terlihat sekelompok orang berusaha merusak kafe.
Kafe itu disinyalir menyediakan layanan karaoke dan pemandu lagu. Tidak lama kemudian, Massa menyeruduk masuk kedalam cafe. Tak lama kemudian terlihat massa menggiring dua wanita menuju pinggir pantai.
Dalam video yang beredar tersebut, terdengar si wanita telah meminta ampun kepada para pemuda sambil mengatakan ia tidak melakukan perbuatan apapun (yang melanggar).
Namun rintihan dan ampunan wanita itu tidak dihiraukan oleh warga yang terdiri dari sejumlah pemuda. Wanita ini didorong masuk laut, diceburkan sebelum akhirnya ditelanjangi.
Lebih lanjut, AKBP Novianyo menjelaskan, bahwa Polisi telah mengamankan beberapa barang bukti berupa pakaian korban. Namun, Kapolres Novianyo belum bisa memastikan berapa banyak tersangka dalam kasus ini, karena sedang dalam tahap proses.
Kapolres Novianyo mengatakan,”Kemungkinan bakal menjadi tersangka, hingga saat ini saya belum berani mengatakan dan memberikan estimasi. Secara pelan kita ambil. Kalau dilihat dari video tersebut ramai sekali kan,” kata dia. (d79/emi)