Sijunjung, PE – Berselang detik-detik akhir masa pencarian Fauzan (FZ) Warga Nagari Koto Tuo Kecamatan IV Nagari yang hanyut di Batang Palangki pada hari sabtu (8/2/2020) akhirnya membuahkan hasil.
Menurut data yang dihimpun dilapangan, Tim SAR, BPBD, TNI, Kepolisian dan warga menemukan jasad korban sekitar 1000 meter dari kejadian lokasi korban trejatuh ketika pertama kali.
Akibat lamanya tubuh korban didalam air, diduga jasad korban terjepit diantara bebatuan ditambah dengan keruhnya air sungai sehingga menyebabkan kesulitan pada saat pencarian.
Wali Nagari Koto Tuo mengatakan, “Jasad korban ditemukan pada kamis pagi (13/2/2020) sekira pukul 10.00 WIB. Saat ini jasad korban telah dibawa ke RSU Sijunjung untuk penanganan lebih lanjut”Ujarnya, Kamis (13/2/2020)
Hendri Caniago selaku Plt. Kepala BPBD Sijunjung membenarkan, bahwa telah ditemukan jasad Fauzan (FZ) yang hilang semenjak enam hari lalu,”Alhamdulillah jasad korban sudah ditemukan,” Ungkapnya.
Fauzan (FZ) dinyatakan hilang dan tenggelam pada, Sabtu (8/2/2020) sekira pukul 18.00 WIB, pada saat itu korban terjatuh setelah memindahkan ponton atau kapal tambang emas bersama beberap temannya ke lokasi lain, dikarenakan air Batang Palangki pada waktu itu meluap.
Kondisi disaat memindahkan ponton tersebut pada saat air yang deras, lalu gelombang air dan arus membuat mereka kehilangan keseimbangan hingga akhirnya jatuh ke air dan menghilang.
Semenjak kejadian tersebut, warga beserta seluruh Tim Gabungan, Petugas BPBD, Tim SAR, TNI, Polisi Sijunjung bersama-sama melakukan pencarian, hingga akhirnya jasad Fauzan (FZ) ditemukan hari ini. (wahyu)