Panen Raya Jagung di Padang Magek, Bukti Dukungan Petani Milenial Terhadap Swasembada Pangan

36

Padangexpo.com, Tanah Datar-Dalam meningkatkan dan mendukung swasembada pangan yang merupakan program dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah, jagung merupakan salah satu komoditi dan indikator swasembada pangan tersebut. Hal itu di buktikan dengan perdana panen raya jagung di Jorong Guguak Baruah, Nagari Padang Magek Kecamatan Rambatan, Sabtu (4/1) yang di panen secara simbolis oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE. MM. Di kesempatan tersebut, Rafi Erlangga, petani milenial dan kelompok taninya yang juga pemilik lahan pertanian yang akan di panen, mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Bupati Tanah Datar atas kehadirannya pada acara panen raya ini.

“Ini adalah salah satu bentuk dukungan saya kepada pemerintah daerah Tanah Datar untuk membantu pemerintah daerah khususnya dalam mendukung program swasembada pangan serta membuktikan dan mewujudkan impian kami generasi milenial atau gen Z untuk ikut mensupport program pemerintah baik dari pusat, provinsi dan khususnya kabupaten Tanah Datar. Kami selaku kelompok tani gen Z merasa cukup di perhatikan oleh pemerintah daerah khususnya Bupati Eka Putra dalam hal pertanian. Semua di bantu dan di permudah melalui dinas Pertanian Tanah Datar yang selalu menjadi mitra bagi kami para petani. Kami berharap semoga panen kami yang perdana di tahun 2025 ini bisa memberikan contoh bagi petani lainnya khususnya gen Z untuk terus berupaya meningkatkan hasil pertaniannya melalui kolaborasi antara dinas pertanian dan para petani itu sendiri,” ucap Rafi Erlangga.

Sri Mulyani, Selaku Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tanah Datar juga mengungkapkan bahwa untuk mendukung program presiden mendorong kemandirian bangsa melalui program swasembada pangan maka di butuhkan juga program-program lainnya dari pemerintah daerah.

“Dalam rangka mendukung Asta Cita Presiden Prabowo, yaitu mendorong kemandirian bangsa melalui Swasembada Pangan, Kabupaten Tanah Datar telah melahirkan Program unggulan yaitu Bajak Gratis, Asuransi Pertanian, Meningkatkan kuota pupuk bersubsidi dan Rehabilitasi/pembangunan Jaringan Irigasi. Selain program unggulan tersebut pemda Kabupaten Tanah Datar juga terus berupaya mengoptimalkan pemanfaatan lahan sawah tadah hujan dan lahan kering utk pengembangan kawasan jagung,” papar Sri Mulyani .

BACA JUGA :  Gelar Musyawarah Nagari Padang Magek, Safril Jamal: Sampah merupakan prioritas kita di tahun 2023

Lebih lanjut, ia juga menjelaskan pada tahun 2024 lahan jagung di Kabupaten Tanah Datar seluas 3.500 Ha dengan produksi sekitar 22.000 ton.

“Produksi jagung ini belum memenuhi kebutuhan pakan ternak ayam yang ada di Kabupaten Tanah Datar. Untuk memenuhi kebutuhan jagung di Kabupaten Tanah Datar, Pemda Kabupaten Tanah Datar melalui Dinas Pertanian terus melaksanakan inventarisir lahan-lahan yang memungkinkan untuk pengembangan jagung. Pemda Kabupaten Tanah Datar akan berupaya untuk memfasilitasi bantuan benih jagung baik dr APBD, APBD Provinsi maupun dari APBN.
Dapat kami informasikan bahwa pada TA 2024 Kabupaten tanah Datar mendapatkan bantuan benih jagung dari APBD Prov.Sumbar dan APBN seluas 400 Ha, termasuk pupuk dan pestisidanya,” lanjutnya.

“Dan ini sangat berkorelasi dengan program pemerintah pusat. Dimana dari Blue Print Swasembada Pangan 2024-2029, dalam rangka solusi cepat Swasembada pangan pemerintah pusat akan mengalokasikan bantuan benih, pupuk dan optimalisasi lahan. Serta ada juga program pelibatan petani milenial dan lainnya,” tutup Kadis Pertanian Tanah Datar tersebut. (Dwi)