padangexpo.com (Pesisir Selatan)
Dua perempuan berusia 19 dan 24 ditempat karaoke di Pasir Putih Kambang, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, dipersekusi.
Adapun perilaku yang diterima oleh keduanya mereka diarak, ditelanjangi dan dimandikan ke laut.
Dalam hal ini, Kapolres Pesisir Selatan AKBP Novianto Taryono mengatakan peristiwa itu terjadi pada, Sabtu (8/4) lalu pada malam hari di Kafe Natasya.
Jelang tengah malam, warga menggeruduk kafe. “Warga marah karena kafe karaoke tersebut buka pada bulan Ramadan,” ujar Bovianto dalam keterangannya, Kamis (13/4).
Tidak lama kemudian, warga membawa dua perempuan tersebut ke laut untuk dimandikan. Perempuan itu dipaksa melepaskan pakaian. “Ada juga dalam video, ada perbuatan yang tidak patut dilakukan laki-laki kepada perempuan,” Bovianto menjelaskan.
Polisi baru tiba di kafe tersebut, setelah perempuan itu dibawa kembali dari laut pada Minggu dini hari.
Pada Selasa lalu, Satpol PP menyegel kafe di daerah Lengayang, Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) itu.
Atas peristiwa tersebut, dengan tegas Kapolres Pesisir Selatan AKBP Novianto Taryono mengatakan, Polisi masi memburu para pelaku.
KRONOLOGI
Terkait peristiwa tersebut diatas, Novianto menjelaskan, kedua korban persekusi adalah pengunjung kafe dan bukan pemandu karaoke atau lady comapanion (LC).
Ia menjelaskan bahwa kedua korban saat itu datang ke kafe untuk menikmati musik dan bersantai.
Namun, tiba-tiba segerombolan warga mendatangi kafe. Kedua wanita lalu menjadi korban persekusi oleh sejumlah warga hingga keduanya dibawa ke pantai.
Di lokasi tersebut kedua korban mendapat perlakuan tak manusiawi oleh warga dan akhirnya diceburkan ke pantai dalam kondisi tanpa busana.
Setelah itu, warga membawa kedua korban tersebut masuk kedalam kafe dan memberikan kain gorden di jendela kafe untuk menutupi badannya.
“Ini menjadi perhatian kita semua, kepedulian kita terhadap manusia. Kemudian setelah dimandikan ke laut, kedua perempuan itu dibawa kembali ke cafe tersebut,” ujarnya saat gelar jumpa pers di Mapolres Pesisir Selatan. (d79)