Tragis, Demi Selamatkan 4 Anaknya Seorang Ibu Tenggelam di Pariaman

627
Ilustrasi

Pariaman, Padang Expo – Mainida Suri (44) seorang ibu asal Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumatera Barat tewas di Pantai Pariaman. Ibu malang ini meninggal dunia pada saat ingin selamatkan anaknya yang tenggelam ketika berenang di Wilayah tersebut.

Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 11.00 WIB di Pantai dekat Taman Anas Malik, ujar salah seorang anggota rombongan dari Padang Jon (55) di Pariaman, Minggu (12/1/2020)

Jon selaku saksi mengatakan, pada saat itu empat anak korban berenang di pantai namun tenggelam sehingga Mainida (Korban) langsung berlari ke laut untuk menyelamatkan anaknya, Namun sayang korban tidak bisa diselamat sedangkan anak-anaknya bisa diselamatkan.

Ia mengatakan, rombongan tersebut berjumlah sekitar 40 orang itu adalah adalah keluarga anggota organisasi ibu-ibu dari Padang. Mereka ke Pariaman untuk liburan dengan menggunakan kereta api.

Salah seorang anggota rombongan lainnya, Nur (62) mengatakan, pada saat kejadian, banyak dari rombongannya yang berenang namun beberapa di antaranya telah menepi karena akan memasuki tengah hari.
“Saya sudah minta mereka menepi, tapi anak-anak korban dan beberapa orang lainnya tetap berenang,” tuturnya.

May (37) salah seorang pedagang di Taman Anas Malik mengatakan, pada sebelum kejadian nelayan sudah mengingatkan korban anaknya sudah terlalu jauh berenang, “Tapi korban mengatakan tidak apa-apa, karena anaknya sudah biasa berenang di Pantai”. Ujarnya.

Namun tiba-tiba tidak lama setelah itu terdengar kabar ada orang yang tenggelam yang salah satu anak terlihat digendong korban sehingga warga dan anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pariaman menuju lokasi untuk menyelamatkan. Ketika korban tiba di pantai, badannya sudah terlihat pucat dan mulutnya mengeluarkan buih.

“Korban pun langsung dilarikan ke RSUD Pariaman dengan segera,” ujar dia.

BACA JUGA :  Wujud Apresiasi, Kapolres Pariaman Salurkan Bantuan Sembako Kepada IKW RI Sumatera Barat

Informasi yang diperoleh, salah satu anak korban pada waktu itu sempat tidak sadarkan diri dan mendapatkan penanganan medis intensif selama dua jam. Setelah itu, anak tadi dibawa ke RSUD Rasyidin agar dekat dengan keluarga.

Genius Umar selaku Wali Kota Pariaman mengatakan, pihaknya akan memberikan santunan untuk keluarga korban yang dibawa oleh pihak BPBD Pariaman. Selain itu Genius Umar mengatakan akan menyediakan transportasi untuk membawa rombongan kembali pulang ke Padang.

Wali Kota Genius Umar Mengimbau untuk wisatawan sementara saat ini agar tidak berenang dulu di Pantai Pariaman, berhubung cuaca saat ini sedang tidak menentu, sehingga berdampak pada gelombang air laut. (Penulis : Redaksi Padang Expo / julius)